Office Now – Syarat mendirikan usaha dapat diartikan sebagai sejumlah hal esensial yang keberadaannya wajib Anda penuhi agar perusahaan dapat memulai aktvitas operasionalnya. Hal-hal esensial ini bisa jadi berupa sesuatu yang berbentuk material maupun non-material.
Memenuhi syarat mendirikan usaha ini tentu sangatlah penting dan krusial. Jika Anda mengabaikannya, besar kemungkinan perusahaan tidak akan dapat didirikan atau bisa jadi akan mengalami berbagai kendala di kemudian hari.
Syarat Mendirikan Usaha Secara Umum
Untuk dapat memulai suatu kegiatan usaha secara resmi dan profesional, ada sejumlah hal pokok yang umumnya wajib Anda persiapkan yaitu:
Konsep Perusahaan
Sebelum memulai suatu kegiatan usaha, Anda terlebih dahulu harus mempunyai rumusan yang jelas dan pasti mengenai konsep perusahaan itu nantinya. Hal ini sangat penting untuk mendukung fokus dan kelancaran aktivitas perusahaan itu ke depannya.
Konsep perusahaan ini antara lain mencakup penentuan sektor dan skala usaha, jenis produk (barang atau jasa), strategi pemasaran, dsb.
Modal
Rasanya bisa dibilang hampir tidak ada kegiatan usaha yang tidak memerlukan modal barang sedikit pun. Selain berbentuk dana, modal tersebut bisa berupa gedung perkantoran yang memiliki fasilitas lengkap atau sekedar ponsel pintar dengan koneksi internet.
Tidak hanya menyangkut material, modal pendirian usaha ini bisa juga Anda miliki dalam bentuk skill dan kompetensi tertentu.
Izin usaha
Keberadaan izin usaha yang sesuai peraturan undang-undang juga merupakan faktor utama yang sangat menentukan legalitas aktivitas usaha Anda. Dengan memiliki izin usaha yang lengkap, niscaya usaha Anda akan terhindar dari penggusuran dan hal-hal merugikan lainnya.
Dari ketiga jenis persyaratan mendirikan usaha di atas, izin memiliki porsi yang agak berbeda karena menyangkut kewajiban Anda terhadap undang-undang. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk lebih memperhatikan urusan perizinan ini.
Faktor yang Mempengaruhi Syarat Mendirikan Usaha
Detail persyaratan yang wajib Anda penuhi untuk bisa mendirikan suatu kegiatan usaha umumnya cukup bervariasi, tergantung pada beberapa faktor berikut:
Sektor usaha
Syarat mendirikan usaha gadai tentu berbeda dengan usaha konstruksi. Hal ini karena keduanya bergerak di dua sektor yang berbeda dan masing-masing mempunyai karakteristik serta kebijakan operasional yang berlainan pula.
Skala perusahaan
Syarat mendirikan usaha kecil umumnya akan sedikit berbeda dari perusahaan yang berskala lebih besar, terutama dalam hal besaran modal. Hal ini tentunya dapat Anda pahami dengan mudah.
Selain itu, syarat mendirikan usaha kecil dan menengah secara administratif relatif hampir sama. Anda harus melakukan pendaftaran kegiatan usaha dengan melampirkan sejumlah data seperti NIK, KK, NPWP, dll.
Jenis perusahaan
Syarat mendirikan usaha perseorangan umumnya relatif lebih sederhana ketimbang perusahaan persekutuan seperti Firma, CV, atau PT. Hal ini karena biasanya perusahaan perseorangan memiliki skala lebih kecil ketimbang persekutuan.
Selain itu, dalam perusahaan persekutuan juga ada lebih banyak personil yang terlibat, yang perlu lebih diperhatikan kontribusi dan kepentingannya.
Tingkat resiko perusahaan
Hal ini terutama berkaitan dengan pengurusan izin usaha. Seperti yang Anda ketahui, peraturan mengenai izin usaha saat ini merujuk pada PP Nomor 5 tahun 2021. PP ini mengatur mengenai Penyelenggaran Izin Usaha Berbasis Resiko.
Contoh Kegiatan Usaha Berikut Syarat Mendirikannya
Berdasarkan PP Nomor 5 tahun 2021, izin usaha yang wajib dimiliki oleh semua jenis perusahaan adalah NIB (Nomor Induk Berusaha). Bisa dibilang, keberadaan NIB ini merupakan syarat perizinan yang wajib bagi semua perusahaan untuk bisa beroperasi.
Nantinya, masing-masing perusahaan bisa jadi harus memiliki izin tambahan berupa Sertifikat Standar dan Izin Operasional atau Komersial, sesuai skala resikonya. Kriteria penilaian skala resiko perusahaan ini juga diatur dalam PP.
Berikut adalah beberapa contoh kegiatan usaha yang prospeknya barangkali cukup menarik untuk Anda geluti, beserta sekilas info syarat pendiriannya:
Perdagangan
Sektor perdagangan merupakan salah satu lini usaha yang bisa dibilang hampir tak pernah sepi peminat. Syarat mendirikan usaha dagang dahulu adalah wajib memiliki SIUP atau Surat Izin Usaha Perdagangan. Namun, sekarang fungsi SIUP sudah terwakili oleh NIB.
Jenis komoditas yang Anda perdagangkan nantinya bisa jadi akan mempengaruhi pertimbangan mengenai kebutuhan perusahaan untuk memiliki izin usaha tambahan.
Makanan
Mengingat makanan merupakan salah satu kebutuhan primer manusia, bisnis ini rasanya hampir tidak akan pernah kehabisan pasar. Jika Anda kebetulan memiliki kapasitas dan sumber daya yang memadai, tidak ada salahnya untuk mencoba bisnis catering.
Menurut Peraturan Menteri Pariwisata nomor 10 tahun 2018, syarat mendirikan usaha catering adalah wajib memiliki TDUP (Tanda Daftar Usaha Pariwisata). Hal ini karena kode KBLI untuk bisnis catering adalah 56210 yang berarti termasuk dalam bidang pariwisata.
Pembuatan TDUP ini dapat Anda lakukan secara online melalui situs OSS (Online Single Submission).
Rental Kendaraan
Mengingat tingkat kebutuhan mobilitas masyarakat yang dewasa ini semakin tinggi, potensi usaha jasa transportasi pun terbilang semakin menjanjikan. Anda bisa mencoba peruntungan dengan mendirikan jasa rental kendaraan berupa mobil atau sepeda motor.
Selain melengkapi izin usaha, syarat mendirikan usaha rental mobil ini terutama menyangkut pengadaan kendaraan dan garasinya. Pertimbangkan pula untuk memiliki asuransi, baik untuk kendaraan maupun karyawan Anda selaku pengendaranya, jika ada.
Bongkar Muat
Untuk bisa mendirikan usaha bongkar muat ini, Anda perlu memiliki sejumlah kualifikasi yang bersifat teknis dan legal. Hal ini karena kegiatan bongkar muat memiliki kaitan erat dengan Dinas Perhubungan (terutama pelayaran) serta muatan berupa kargo.
Syarat mendirikan usaha bongkar muat ini antara lain mengharuskan Anda memiliki tenaga ahli dalam pelayaran. Selain itu, Anda juga perlu mempunyai peralatan bongkar muat yang memenuhi standar, seperti forklift, pallet, dan lain sebagainya.
Melihat dari kompleksitasnya, pendirian perusahaan ini bisa dibilang memerlukan modal yang relatif lebih besar dan perizinan beresiko lebih tinggi. Namun, jika Anda memang memiliki kompetensi di bidang tersebut, tentu tidak ada salahnya mendirikan usaha ini.
Baby Spa
Sebagian orang dewasa mungkin akan berpikir dua kali jika hendak memanjakan diri. Namun, umumnya mereka tak akan segan mengeluarkan sejumlah dana untuk kenyamanan bayinya. Hal itulah yang lantas membukakan peluang untuk usaha baby spa.
Jenis usaha ini barangkali relatif cukup unik dan tidak banyak yang menekuninya. Hal tersebut bisa menjadi suatu peluang tersendiri bagi Anda jika menggelutinya karena Anda tidak akan memiliki terlalu banyak pesaing.
Terkait urusan izin, syarat mendirikan usaha baby spa ini relatif cukup sederhana dan standar. Sebaliknya, Anda perlu lebih fokus pada tempat, keahlian tenaga kerja serta kualitas produk yang akan Anda gunakan. Hal ini untuk menjamin kenyamanan klien kecil Anda.
Dengan memenuhi syarat mendirikan usaha yang dibutuhkan, niscaya proses pendirian dan pengelolaan bisnis Anda itu akan bisa berjalan lancar. Jika kesulitan untuk melakukannya sendiri, Anda bisa menyewa biro jasa yang berpengalaman untuk membantu mengurusnya.