Office Now – Banyak sekali bermunculan bisnis baru yang dikembangkan generasi muda. Oleh karena itu, syarat-syarat mendirikan usaha perlu Anda pahami. Terutama perusahaan startup yang masih baru di Indonesia.
Syarat-syarat Mendirikan Usaha: Pengertian Startup
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1026983/original/073788900_1445346072-startup_2.jpg)
Perusahaan startup pada umumnya menawarkan hal yang sama. Startup akan menawarkan semangat kerja tinggi dan kreativitas yang tidak terbatas. Untuk perusahaan startup sendiri memiliki pengertian sebagai perusahaan yang baru saja beroperasi.
Perusahaan yang berada dalam fase perkembangan ini harus memenuhi syarat-syarat mendirikan usaha. Di sisi lain, perusahaan ini juga memiliki pengertian sebagai perusahaan rintisan. Sehingga startup merupakan perusahaan masih dalam fase rintisan atau baru berdiri.
Namun, banyak juga yang mengartikan sebagai perusahaan yang berkaitan dengan dunia digital. Padahal, perusahaan ini tidak harus bergerak di bidang digital. Setiap perusahaan yang masuk dalam kategori baru berdiri termasuk dalam kategori startup.
Di tengah berkembangnya dunia internet dan teknologi, perusahaan startup ini telah mengalami perubahan makna. Namun, untuk syarat-syarat mendirikan usaha akan tetap sama tergantung bentuk badan hukumnya.
Syarat-Syarat Mendirikan Usaha Startup
Untuk mulai menjalankan perusahaan startup tentunya ada yang sama dengan syarat-syarat mendirikan usaha dagang. Sebelum mulai mendirikannya, Anda harus mengetahui terlebih dahulu karakteristiknya.
Ada 3 karakteristik yang wajib Anda tahu, yaitu:
- Berdirinya perusahaan kurang dari 3 tahun.
- Perusahaan startup memiliki jumlah karyawan kurang dari 30 orang. Pada umumnya, perusahaan ini memiliki karyawan yang multitasking.
- Adanya kemiripan syarat-syarat mendirikan usaha perseorangan dengan syarat pendirian utama pada perusahaan startup. Pada umumnya perusahaan jenis ini bergerak di bidang teknologi.
Dari karakteristik ini, Anda bisa melihat persyaratan untuk mendirikan perusahaan startup, antara lain:
Modal Syarat Mendirikan Usaha Startup
Seperti perusahaan pada umumnya, untuk mendirikan startup. Anda bisa mencari investor untuk menyediakan dana perusahaan. Bisa juga menggunakan cara lain untuk mendapatkan modal.
Lokasi Perusahaan
Syarat untuk mendirikan usaha atau berwirausaha selanjutnya adalah memilih lokasi di kota besar. Sebab, di pusat kota dekat dengan sumber daya yang berkualitas. Setelah menentukan tempat, maka Anda bisa mulai bergabung dengan komunitas khusus startup.
6 Dokumen Syarat-Syarat Mendirikan Usaha
Legalitas dalam menjalankan bisnis merupakan salah satu pondasi hukum. Setelah mendapatkan legalitas, maka bisnis Anda akan mendapatkan perlindungan hukum. Selama bisa memenuhi syarat-syarat mendirikan usaha, maka bisa melindungi aset pribadi.
Simak 6 dokumen yang harus Anda siapkan untuk memulai perusahaan startup, antara lain:
Akta Pendirian
Dokumen pertama yang bisa Anda siapkan adalah membuat akta pendirian. Anda bisa meminta bantuan notaris untuk mendirikan perusahaan. Akta pendirian ini berisi beberapa hal, antara lain:
- Nama badan usaha dari perusahaan startup.
- Syarat membuka usaha di bidang startup selanjutnya adalah menyiapkan modal.
- Jenis bidang usaha yang dijalankan.
- Tempat kedudukan dari perusahaan startup.
- Susunan pengurus perusahaan.
- Hak dan kewajiban masing-masing pihak yang terlibat dalam pembentukan badan hukum.
NPWP
Perusahaan startup juga harus memiliki NPWP badan. Sebuah perusahaan juga memiliki kewajiban dalam hal pajak. Sehingga pemilik perusahaan startup juga harus paham bagaimana menghitung, membayar dan melaporkan pajak.
Nomor pokok wajib pajak juga menjadi syarat-syarat suatu usaha antara lain berikut ini kecuali diatur lain oleh undang-undang. NPWP juga menjadi syarat untuk mengurus dokumen legal lainnya. Misalnya SIUP, rekening perusahaan, pengajuan modal serta untuk mengikuti tender.
SIUP
Syarat-syarat mendirikan usaha startup selanjutnya adalah surat izin usaha dagang. Anda tidak perlu menunggu perusahaan Anda besar untuk mengurus izin ini. Pemerintah telah memberikan kebijakan kepada pemilik perusahaan dalam bentuk badan hukum apapun untuk mengurus SIUP.
Dasar hukum dari Surat izin Usaha Perdagangan adalah Peraturan Menteri Perdagangan no 46 tahun 2009. Ada 4 jenis SIUP berdasarkan nilai modal yang harus disetor, yaitu:
- Untuk SIUP mikro, ada kewajiban menyetor modal tidak lebih dari Rp50 juta.
- SIUP kecil memiliki kewajiban menyetor modal antara Rp50 juta sampai Rp500 juta.
- Sedangkan untuk SIUP menengah harus menyetor modal Rp100 juta sampai dengan Rp100 miliar.
- SIUP besar juga harus menyetor modal lebih dari Rp10 miliar.
SKDP
Dokumen legal selanjutnya untuk melengkapi syarat-syarat mendirikan badan usaha, yaitu surat keterangan domisili. SKDP ini berfungsi sebagai surat yang menyatakan alamat dari sebuah perusahaan.
Perusahaan startup wajib menyiapkan semua persyaratannya. Untuk wilayah DKI Jakarta, perusahaan startup wajib berada dalam zona perkantoran. Setelah memiliki akta pendirian, perusahaan baru bisa mengurus SKDP ini.
Masa berlaku dari SKDP selama 5 tahun dan Anda bisa melakukan perpanjangan jika habis masa berlakunya. Namun, faktor lain juga menentukan jangka waktu dari SKDP ini, yaitu perjanjian sewa-menyewa.
Syarat-syarat mendirikan usaha jika menggunakan bangunan milik orang lain, ketika berpindah alamat juga harus mengurus baru. Anda yang memilih berkantor menggunakan virtual office juga wajib memiliki SKDP. Masa berlakunya hanya satu tahun dan bisa dilakukan perpanjangan.
Tanda Daftar Perusahaan
Sebelum adanya peraturan baru, untuk mengurus TDP harus setelah proses pembuatan akta pendirian. Untuk sekarang ini, setelah berlakunya PP nomor 24 tahun 2018 bisa langsung mengurusnya melalui OSS.
TDP merupakan salah satu syarat-syarat mendirikan usaha yang menyatakan bahwa perusahaan telah melakukan kewajibannya. Dengan akta lain, TDP sebagai tanda bahwa perusahaan startup telah melakukan pendaftaran perusahaan.
Jika Anda telah memiliki Nomor Induk Berusaha pada sistem OSS, maka secara otomatis perusahaan telah mendapatkan TDP. Namun, saat masih berada dalam masa transisi, maka pemerintah daerah akan menerbitkan TDP bagi perusahaan.
Merek Dagang
Syarat untuk membuka usaha cafe memiliki tambahan perizinan lain. Sedangkan untuk perusahaan startup harus memiliki merek dagang. Hal ini akan mempermudah pengembangan bisnis Anda.
Perusahaan startup Anda akan mudah dikenal oleh konsumen. Hal ini juga sebagai upaya untuk melindungi perusahaan Anda secara hukum. Selain itu, merek dagang berguna sebagai pelindung dari penyalahgunaan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Merek dagang menjadi syarat untuk mendirikan badan usaha yang terakhir. Anda lebih mudah menjaga reputasi dari merek dagang. Untuk pendaftaran merek, berlaku aturan, siapa yang mendaftarkannya lebih dulu berhak memakai merek tersebut.
Meskipun Anda telah lama menggunakan sebuah merek, jika ada orang baru yang mendaftarkannya, maka orang lain yang berhak memakainya. Bukan hanya itu, melainkan dalam pendaftaran merek ke HKI akan memberikan banyak manfaat, antara lain:
- Perusahaan startup bisa menjaga kualitas dari produknya.
- Anda juga bisa menggunakannya sebagai media promosi.
- Meningkatkan kepercayaan dan loyalitas konsumen kepada perusahaan startup Anda.
- Sehingga Anda akan memiliki jangkauan luas setelah memiliki merek dagang.
Sebutkan syarat-syarat mendirikan badan usaha dengan 6 dokumen akan membuat perusahaan startup bisa bersaing dengan perusahaan lain. Memiliki legalitas sama halnya dengan membangun kepercayaan publik bahwa perusahaan dibangun dengan sungguh-sungguh.
Perusahaan startup yang memenuhi syarat-syarat mendirikan usaha memiliki kesempatan besar mengikuti tender. Sehingga bisa mengembangkan perusahaan lebih luas lagi.