Office Now – Cara mendirikan PT Perorangan relatif agak berbeda dan lebih sederhana ketimbang PT pada umumnya. Hal ini karena PT Perorangan tersebut memang memiliki karakteristik unik tersendiri.
Kemudahan cara mendirikan PT Perorangan ini tentunya akan sangat menguntungkan, terutama bagi para pelaku UMKM yang hendak mendirikannya.
Sekilas Informasi Tentang PT dan Jenis-jenisnya
Anda tentunya sudah tidak asing dengan istilah PT yang merupakan istilah singkatan dari Perseroan Terbatas. PT adalah badan persekutuan yang sistem kepemilikan modalnya berbentuk saham.
Berdasarkan sumber perolehan modal dan tata cara penjualan sahamnya, ada beberapa jenis PT yang umum dikenal di dunia usaha, yaitu:
PT Terbuka
Jenis PT ini mendapat sebutan demikian karena menerapkan sistem penjualan saham yang terbuka untuk masyarakat umum.
PT Tertutup
Berbeda dengan PT Terbuka, PT Tertutup hanya menawarkan sahamnya pada kelompok tertentu saja. Biasanya, kelompok tersebut terdiri dari orang-orang yang berhubungan dekat dengan pemilik PT.
PT Penanaman Modal Asing (PMA)
Sebutan untuk jenis PT ini mencerminkan sumber modal pendiriannya yang berasal dari investasi pihak asing. Syarat pendirian PT PMA ini relatif merupakan yang paling kompleks.
PT Domestik
Sesuai dengan namanya, pendirian PT ini merupakan hasil prakarsa dari pemilik modal domestik atau dalam negeri.
Pembahasan Lebih Jauh Mengenai PT Perorangan
PT Perorangan merupakan jenis PT baru yang lahir sejak pemerintah menetapkan UU No. 11 tahun 2020 (Cipta Kerja).
Penetapan jenis PT Perorangan ini merupakan upaya pemerintah untuk membantu UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) meningkatkan skala usahanya.
Kriteria Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)
Detail kriteria UMKM yang memenuhi syarat untuk mendirikan PT Perorangan ini menurut PP No. 7 tahun 2021 adalah:
Usaha Mikro
Kategori usaha mikro memiliki modal paling besar Rp1milyar (tidak termasuk bangunan maupun tanah) serta angka penjualan per tahun maksimal Rp2milyar.
Usaha Kecil
Perusahaan yang memiliki modal Rp1milyar – Rp5milyar, serta angka penjualan per tahun mulai Rp2milyar – Rp15milyar termasuk kategori usaha kecil.
Usaha Menengah
Untuk kategori usaha menengah, modalnya Rp5milyar – Rp10milyar sedang penjualan per tahunnya Rp15milyar – Rp50milyar.
Persyaratan Cara Mendirikan PT Perorangan
Berbeda dengan PT lain pada umumnya, cara membuat PT Perorangan ini bisa dilakukan atas dasar prakarsa satu orang saja.
Pendirian PT Perorangan ini juga tidak memerlukan akta notaris. Anda cukup membuat sehelai surat yang menyatakan pendiriannya secara resmi.
Selain itu, Anda juga bisa lebih leluasa dalam menentukan jumlah modal pendiriannya karena tidak terdapat syarat modal minimal.
Meski begitu, struktur Anggaran Dasar PT Perorangan tetap terdiri atas modal dasar, ditetapkan, dan disetor seperti PT pada umumnya.
Sesuai ketentuan, Anda tetap harus melakukan pelunasan modal disetor sebanyak 25persen dari modal dasar.
Cara Mendirikan PT Perorangan
Kemajuan teknologi telah memungkinkan Anda untuk mengurus tata cara pendirian PT Perorangan ini dengan lebih mudah melalui fasilitas online.
Cara membuat PT Perorangan online ini adalah dengan memanfaatkan situs resmi pemerintah yang bernama AHU (Administrasi Hukum Umum).
Selain PT Perorangan, situs tersebut juga dapat memfasilitasi pendirian jenis badan usaha lainnya, seperti CV atau PT pada umumnya.
Khusus untuk PT Perorangan yang tidak memerlukan adanya akta, Anda bisa mengurus prosedur pendiriannya tanpa harus dengan bantuan notaris.
Adapun cara membuat PT Perorangan sendiri pertama-tama adalah memilih menu AHU PT Perorangan kemudian menjalankah langkah-langkah berikut:
Melakukan registrasi serta aktivitasi pembuatan akun
Untuk membuat akun, Klik Daftar lalu isilah form registrasi akun elektronik dengan sejumlah data pribadi yang diperlukan.
Data-data pribadi itu antara lain meliputi nama lengkap, alamat, tempat dan tanggal lahir, NIK, alamat email, dsb. Setelah selesai, submit-lah form tersebut.
Selanjutnya, Anda akan menerima kiriman email berisi NIK serta password sementara yang berfungsi untuk mengaktivasi akun yang baru Anda buat.
Login dan isi form registrasi elektronik pendirian PT Perorangan
Setelah mengaktivasi akun serta memperbarui password pribadi, Anda bisa langsung Login ke dalam sistem. Selanjutnya, jalankanlah prosedur tata cara mendirikan PT Perorangan sesuai arahan sistem.
Untuk itu, sistem biasanya akan menampilkan form registrasi pendirian PT Perorangan yang perlu Anda isi dengan data-data perusahaan beserta pemiliknya.
Sama seperti PT pada umumnya, Anda perlu memastikan nama PT Perorangan yang Anda pilih masih available Selain itu, masukkan pula nomor bukti pembayaran PNBP.
Membeli dan melunasi pembayaran voucher PNBP
Untuk dapat memperoleh layanan administrasi hukum umum, Anda perlu membayarkan sejumlah biaya. Biaya ini akan masuk sebagai Penerimaan Negara Bukan Pajak atau PNBP.
Pembayaran PNBP ini bisa Anda lakukan secara langsung melalui situs AHU dengan klik link pada form registrasi PT Perorangan tersebut.
Jika Anda kebetulan membutuhkan informasi mengenai cara membuat rekening PT Perorangan, bisa juga mencari tahu melalui portal situs AHU ini.
Setelah semua proses registrasi ini selesai, Anda akan menerima sertifikat elektronik pendirian PT Perorangan secara resmi.
Cara Mengurus Kelengkapan Izin Usaha PT Perorangan
Setelah berhasil meresmikan pendirian PT Perorangan, Anda perlu melengkapinya dengan izin usaha. Hal ini penting untuk menjamin legalitas dan kelangsungan operasional perusahaan ke depannya.
Sama seperti pendirian perusahaan, Anda bisa juga mengurus pembuatan izin usaha ini secara online melalui situs OSS (Online Single Submission).
Jenis izin usaha yang perlu untuk PT Perorangan
Perlu Anda ketahui bahwa pemerintah telah memperbarui ketentuan mengenai jenis izin usaha yang diperlukan oleh perusahaan, termasuk PT Perorangan.
Jika dahulu Anda, khususnya yang menjalankan usaha dagang, perlu memiliki SIUP atau Surat Izin Usaha Perdagangan, sekarang tidak lagi.
Jadi, alih-alih cara membuat SIUP PT Perorangan, Anda perlu mempelajari cara membuat jenis izin usaha baru bernama NIB.
NIB merupakan singkatan dari Nomor Induk Berusaha dan merupakan perizinan dasar yang wajib dimiliki semua jenis perusahaan tanpa terkecuali.
Tak hanya sebagai pengganti SIUP, NIB juga memiliki fungsi utama sebagai nomor identitas perusahaan. Dengan keberadaannya Anda juga tidak lagi memerlukan TDP (Tanda Daftar Perusahaan).
Selain NIB, ada pula jenis perizinan lain, yakni Sertifikat Standar dan Izin Operasional atau Komersial. Pembuatan kedua jenis izin ini menyesuaikan dengan skala resiko perusahaan.
Prosedur membuat izin usaha melalui OSS
Cara membuat NIB PT Perorangan melalui situs OSS relatif tidak jauh berbeda dari tata cara registrasi pendirian perusahaan melalui AHU.
Prosedur tersebut akan mengharuskan Anda untuk membuat serta mengaktitivasi akun terlebih dahulu. Setelah itu barulah Anda bisa mengisi form registrasi elektronik pembuatan izin usaha.
Selain NIB, Anda juga bisa memanfaatkan situs OSS untuk mendaftarkan berbagai izin usaha lainnya. Hal ini karena situs tersebut mempunyai sistem yang terintegrasi.
Salah satunya, Anda bisa menerapkan tata cara membuat NPWP PT Perorangan melalui situs OSS alih-alih datang ke kantor dinas pajak.
Kemudahan cara mendirikan PT Perorangan serta mengurus perizinannya ini, niat para pelaku UMKM untuk memajukan usahanya tentu akan dapat terealisasi.