Office Now – Mendirikan perseroan tentunya wajib mematuhi kaidah aturan yang ada seperti berapa minimal umur mendirikan PT. Prosedur tersebut bukanlah dibuat tanpa tujuan, melainkan demi magsud baik.
Bisnis yang dijalankan oleh orang-orang yang memiliki kecukupan usia akan berjalan dengan lebih baik.
Meskipun usia tidak selalu selaras dengan kedewasaan, namun tetap ada batasan umur untuk berbisnis. Apalagi PT merupakan badan usaha berpayung hukum yang resmi diakui negara.
Pertimbangan usia ini tidak hanya penting bagi PT perorangan atau berkongsi. Tetapi juga sebagai pertimbangan untuk mendirikan Perseroan berbasis Family Business.
Family Business merupakan perusahaan berbasis keluarga. Jadi roda usaha dijalankan oleh keluarga dari pendiri yang bersangkutan.
Di Indonesia sendiri, perusahaan keluarga cukup banyak ditemui. Hal tersebut dikarenakan kultur masyarakatnya yang memang masih sangat dekat dengan sesama saudara sedarah.
Bahkan menurut survey tahun 2014, jumlah Family Business mencapai hingga 95persen dari keseluruhan jenis perusahaan.
Jadi di dalam bisnis tersebut, suami-istri serta anak-anaknya berperan dalam menjalankan roda usaha. Jadi penting bagi pendiri untuk memastikan bahwa anak-anak tersebut sudah cukup umur di dalam perusahaan.
Inilah Alasan Minimal Umur Mendirikan PT Berbasis Family
Perusahaan harus mematuhi aturan minimal umur mendirikan PT Family Business. Dengan begitu proses pengajuan legalitas tidak akan mengalami benturan terhadap regulasi.
Secara tertulis disebutkan usia minimal seseorang bisa mendirikan PT ialah 17 tahun. Hal ini tertuang pada PP No.8 2021 mengenai pendirian perseroan dan mikro.
Inilah pertimbangan yang melatarbelakangi keputusan tersebut.
Minimal umur mendirikan PT harus cukup dewasa
Alasan di balik regulasi minimal umur mendirikan PT 17 tahun ialah memastikan kesiapan pemilik. Usia tersebut dinilai sudah cukup bisa memutuskan hal-hal apa yang dilakukan.
Jadi mereka telah bisa bertanggungjawab terhadap pilihan-pilihan yang diambil dalam hidupnya. Termasuk memutuskan tergabung sebagai pendiri PT.
Meskipun PT adalah perusahaan keluarga, namun anak di bawah umur tidak bisa andil di dalamnya. Mereka harus cukup umur terlebih dahulu sebelum dilibatkan dalam bisnis.
Oleh sebab itu orang tua tidak perlu terburu-buru memasukan anak-anak mereka sebagai bagian dari PT.
Modal dan penghasilan memadai
Di samping itu, anak di bawah umur dinilai belum memiliki penghasilan. Harta kekayaan mereka pun masih menjadi satu dengan orang tua.
Pemisahan harta baru bisa dilakukan apabila mereka telah dinilai cukup layak dari segi usia.
Kekayaan di sini bukan saja dari hasil jerih payah sendiri, namun juga menyangkut warisan orang tua.
Ketika nantinya anak sudah dewasa, mereka berhak mengajukan pisah harta dengan orang tua. Saat itu tiba, orang tua juga bisa memberikan warisan dalam bentuk hibah.
Dengan kekayaan yang dimiliki, barulah secara regulasi mereka bisa masuk menjadi bagian dari PT. Di mana jaminan pertanggungan yang diberikan hanya sebesar saham yang dimiliki.
Syarat administrasi telah lengkap
Untuk bisa bergabung menjadi pendiri PT, tentunya pemohon harus melengkapi berbagai berkas. Di mana salah satu dokumen tersebut ialah KTP dan NPWP.
Tentunya kedua syarat administrasi tersebut tidak bisa dipenuhi oleh anak usia di bawah 17 tahun. Sehingga tidak memungkinkan memiliki PT sendiri ataupun ikut bisnis keluarga.
Minimal umur mendirikan PT sesuai tumbuh kembang
Adanya aturan minimal umur mendirikan PT telah disesuaikan dengan perkembangan otak anak. Hal ini mencegah agar anak di bawah umur mendapatkan beban di luar kemampuannya.
Tentunya setiap manusia memiliki perkembangan sebagaimana usianya. Di mana umur di bawah 17 tahun dinilai masih belum bisa diberikan tanggungjawab yang berat.
Jika dipaksakan dewasa terlalu dini, tentu hal tersebut akan menyebabkan tidak optimalnya perkembangan mereka. Anak-anak hingga remaja masih belum bisa memutuskan dan bertanggungjawab secara benar.
Maka sebaiknya tunggulah mereka memiliki kecukupan umur, dan kematangan emosi. Apabila sudah sesuai, barulah orang tua bisa menjadikan mereka bagian dari perusahaan keluarga.
Keunggulan Usaha Keluarga Sesuai Minimal Umur Mendirikan PT
Selain sejumlah alasan minimal umur mendirikan PT, tentunya Family Business juga memiliki keunggulan. Berikut adalah garis besarnya.
Adanya kolaborasi serta kompromi
Sebuah bisnis berbasis keluarga biasanya sangat mudah mengadakan kolaborasi terlepas dari minimal umur mendirikan PT.
Hal tersebut lantaran mereka adalah orang-orang dekat yang bahkan bisa bertemu hampir setiap hari.
Dengan begitu komunikasi pun menjadi lebih lancar sehingga memudahkan kolaborasi. Di sisi lain hal ini juga akan menjalin kekompakan sehingga jalannya perusahaan bisa lebih kondusif.
Selain itu dikarenakan merupakan saudara dekat, maka akan saling memudahkan dalam berkompromi. Jadi kondisi bisnis tidak akan sekaku perusahaan pada umumnya.
Namun jika tidak dikendalikan dengan benar, hal ini juga bisa memiliki dampak negatif. Di mana bisa saja salah satu pihak bersikap tidak profesional.
Mempunyai tujuan yang sevisi
Di luar minimal umur mendirikan PT, dasarnya keluarga merupakan komunitas yang terjalin dalam ikatan darah. Oleh sebab itu tidak mengherankan jika kekompakan sangat mudah tercipta.
Apalagi bagi keluarga harmonis yang mana antar sesama anggotanya memiliki hubungan baik dan erat. Maka biasanya mereka telah memiliki satu tujuan yang sama.
Tujuan tersebut yakni menjadikan bisnis keluarganya langgeng dan tetap eksis. Dengan begitu kehidupan generasi mendatang tetap terjamin bahkan bisa lebih baik.
Mereka tentu menginginkan generasi mendatang dapat memberikan perubahan positif. Sehingga masing-masing anggota telah menyiapkan sebaik mungkin anak-anaknya agar nanti mampu menjaga kejayaan perusahaan keluarga.
Para pemegang saham dari family business senantiasa berupaya menjadikan bisnis tetap kuat hingga masa mendatang. Hal ini akan menjadi kekuatan tujuan dan visi bersama perusahaan.
Saling berkomitmen
Agar bisnis bisa maju, para anggota keluarga ini akan senantiasa royal dalam bekerja. Hal ini demi memastikan keberhasilan bisnis bisa lebih besar.
Setiap anggota keluarga yang bekerja biasanya memegang jabatannya dalam waktu lama. Sehingga mereka tahu betul bagaimana menjalankan bisnis tersebut.
Jadi dibanding karyawan multinasional, anggota keluarga lebih memiliki royalitas dalam bekerja. Maka bisa dipastikan mereka akan lebih bersungguh-sungguh.
Selain itu jika dilihat dari jangka waktu bekerja, pastinya profesionalitas ini berhak mendapat bayaran lebih.
Tidak hanya tunjangan pensiun, namun gaji bulanannya pun biasanya lebih besar dibanding kisaran pasar umumnya.
Minimal umur mendirikan PT tidak selalu jadi penghalang
Dikarenakan pengelolaannya dilakukan oleh keluarga, maka minimal umur mendirikan PT bisa dibuat lebih fleksibel.
Orang tua bisa saja memasukan anaknya untuk mulai menjalankan beberapa peran di perusahaan. Meskipun secara tertulis belum dinyatakan cukup umur.
Mungkin bisa dilakukan magang terlebih dahulu untuk beberapa posisi yang sesuai kematangan dirinya. Dengan begitu mereka akan lebih punya pengalaman.
Selain itu sesama anggota keluarga tidak akan ada rasa sungkan untuk saling menegur dan mengingatkan.
Aturan terhadap minimal umur mendirikan PT semata-mata untuk menghindari eksploitasi. Di mana anak-anak yang belum cukup usia dinilai belum mengerti konsekuensi atas sebuah keputusan.
Jadi biarkan hari-hari mereka diisi sebagaimana layaknya perkembangan anak sepantarannya. Apabila sudah saatnya nanti, tentu generasi ini akan membawa pembaharuan luar biasa untuk bisnis keluarga.